UPTD Laboratorium Lingkungan Banyuwangi Catat Berbagai Prestasi Tahun 2024

Laboratorium Lingkungan yang dioperasikan oleh UPTD DLH Banyuwangi merupakan satu-satunya laboratorium pemerintah daerah yang telah diakreditasi oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional) di wilayah Sekarkijang dan Bali. Mereka menawarkan layanan pengujian kualitas air, udara, dan tanah.

Sejumlah inovasi telah diluncurkan untuk memudahkan akses layanan laboratorium dan mendekatkan mereka dengan masyarakat. Diantaranya adalah SIMPLING, Labling Goes to School, Contestwangi, Koplingwangi, dan Lambang Surgawi. Semua program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas layanan dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Pada tahun 2024, laboratorium kami ditunjuk oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai laboratorium pemantau untuk limbah IPAL komunal di Jawa Timur. Ini adalah penghargaan besar karena menunjukkan kepercayaan pemerintah pusat pada kemampuan dan kualitas layanan kami. Kami bangga dapat membantu menjaga lingkungan yang bersih dan sehat di seluruh provinsi ini.

Selain itu, laboratorium ini juga telah meraih penghargaan ASN Berprestasi Banyuwangi dalam kategori Jabatan Pengawas Terbaik. Prestasi ini masih belum cukup, karena laboratorium juga terpilih sebagai nominator ASN Berprestasi Nasional untuk mewakili Provinsi Jawa Timur. Menurut Yani, singkatan dari nama lengkap Dwi Handayani, semua pencapaian ini merupakan bukti nyata kompetensi dan dedikasi yang dimiliki oleh laboratorium kami.

Menurutnya, pencapaian lain yang telah dicapai adalah pengembangan fitur CMDO, E-Learning, dan PPC pada platform SIMPLING. Ini merupakan inovasi yang meningkatkan efisiensi pelayanan serta memperluas jangkauan pelanggan laboratorium.

Laboratorium kami juga diakui sebagai nominator dalam Pemantauan Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi (PKRI) oleh Kementerian PAN-RB. Ini membuktikan kualitas inovatif yang ditawarkan oleh Banyuwangi.

Laboratorium ini telah meraih penghargaan Juara 2 dalam penilaian layanan publik di tingkat kabupaten. Inovasi yang ditawarkan dalam bentuk Lambang Surgawi, yang menyediakan air sumur untuk masyarakat lokal, telah memberikan kontribusi besar terhadap pencapaian prestasi ini.

Pada tahun 2024, laboratorium kami berhasil mencapai targetnya dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 107%. Ini menunjukkan peningkatan yang terus meningkat dalam jumlah pelanggan dan sampel pengujian, yang menandakan tingginya kepercayaan masyarakat pada layanan kami.

Menurut Yani, layanan laboratorium kami saat ini mencakup beberapa kota dan kabupaten di Jawa Timur dan Bali. Ini menunjukkan pengakuan regional akan kualitas layanan yang kami hadirkan, dan semakin memperkuat reputasi kami di wilayah tersebut.

Selain itu, laboratorium kami juga sering menjadi tempat studi banding bagi berbagai daerah dalam upaya meningkatkan pengelolaan lingkungan. Hal ini menandakan bahwa inovasi yang kami lakukan telah diakui secara nasional dan dapat dijadikan sebagai acuan dalam bidang tersebut.

Membangun reputasi sebagai Badan Layanan Umum (BLU) adalah tujuan yang diharapkan oleh laboratorium pada tahun mendatang. Selain itu, mereka juga berencana untuk mengadakan uji banding antar-laboratorium dan sertifikasi profesi demi memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat.

Dalam upaya menjadi laboratorium unggulan, kami siap terus berinovasi untuk melayani Banyuwangi dan wilayah Sekarkijang. Kata Dwi Handayani, “Kami bertekad untuk memberikan pelayanan terbaik.”